Oleh : Achmad Nidloamudin
Parameter
dasar pembesaran ikan lele yang dipakai:
Kolam yang dipakai kolam tembok atau terpal dengan ukuran 10m2 atau contoh
2x5meter dengan tinggi sekitar 1 meter. Bibit yang dipakai adalah ukuran 7/8
Padat tebar 100 ekor/m2 (untuk beginner) dan maksimal 150 ekor/m2 yang sudah
profi
Tidak dilakukan pergantian air selama masa budidaya, kecuali karena
penanggulangan penyakit Lele panen pada ukuran 7-8ekor/kg
Persiapan
air kolam:
Air bisa memakai air dari sumber manasaja, dengan
syarat kadar besi rendah. Kalau air PAM wajib diendapkan dulu 1-3 hari, supaya
koporit menguap. Isi kolam hingga ketinggian 50 cm, Beri pupuk kandang yang
sudah diletakkan di dalam karung dan diikat serta digantungkan hingga setengah
karung terendam dalam air. Jumlahnya adalan 1-1,5 kg/m2 atau untuk 10m2
berkisar 10-15 kg. Larutkan cairan herbal sebanyak 2 sendok makan dan
dilarutkan dalam 2 liter air serta ditambahkan 4 sendok makan garam dapur
kemudian ditebar rata. (Ane tidak memakai pupuk kandang dan sebagai gantinya
memakai pupuk organik cair supaya lebih simple). Air akan berangsur-angsur
menjadi hijau terang (pengalaman hari ke 4-5 akan kelihatan hijau), setelahnya
akan semakin pekat.
Tunggu selama 8 hari dan kemudian angkat pupuk kandang dari kolam
Keesokan harinya benih siap ditebar (hari ke-9). Tebar pada pagi hari
<11pagi atau sore >3sore. Ane pernah tebar jam 1 siang banyak yang
sekitar patilnya jadi berwarna merah. Tebar secara perlahan dengan metode
aklimatisasi selama 5-10menit dan usahakan lele keluar sendiri dari wadah.
Pemilihan
benih
Benih bisa dari jenis apapun: sangkuriang, dumbo
atuapun phyton, asalkan sehat dengan ciri-ciri sbb: gerakan ikan aktif Tidak
terdapat luka Kumit/sungut tidak patah Sekitar patil tidak berwarna kemerahan tidak
ada white spot / bintik putih
Pemberian
pakan:
Setelah ditebar, lele baru diberi makan setelah 12
jam kemudian, karena untuk adaptasi dan masih banyak makanan alami di kolam. Tahap
pertama menggunakan 781-1 atau setara sebanyak 3kg untuk 8-10 hari. Pelet
diberikan 3x sehari. Setelah pakan tersebut habis, tambahkan air kolam sebanyak
10cm Tahap kedua menggunakan 781-2 atau setara sebanyak 5kg untuk 8-10 hari.
Pemberian pelet dinaikkan menjadi 4x sehari. Setelah habis, tambahkan air kolam
sebanyak 10cm. Tahap ketiga menggunakan 781 atau setara sebanyak 22kg untuk 8-10
hari dan pemberian pakan 5-6kali sehari, Sama dengan sebelumnya, jika pakan
sudah habis, maka air kolam ditambahkan ketinggiannya sebanyak 10cm.
Tahap keempat dilakukan pemberian pakan sebayak 70 kg hingga panen. Dapat
dilanjutkan dengan memakai 781, akan tetapi untuk mengurangi biaya produksi
dapat menggunakan pakan tenggelam seperti SNL/sinta ataupun menggunakan pakan
alternatif seperti sosis bs, ayam tiren, ika runcah dsb.
Tips
dalam pemberian pakan
Pakan dicampur terlebih dahulu dengan air matang
secukupnya hingga lembab, supaya tidak melukai organ pencernaan lele dan
menghindari pelet mengembang di perut yang mengakibatkan kembung. Ane campur
dengan sedikit probiotik, supaya bisa lebih maksimal tercerna dan sedikit
terbuang menjadi feses. Usahakan pemberian pakan diatas jam 9 pagi dan dibawah
jam 12 malam. Dan tunggu 1 jam untuk pemberian pakan setelah turun hujan. Dan
jika terlihat akan turun hujan lebat, usahakan tidak memberi makan terlebih
dahulu. Usahakan jangan sampai ada pelet yang tersisa di dalam kolam, karena
akan memperburuk kondisi air.
Panen
Berdasarkan dari Pengalaman mengatakan bahwa dari
metode diatas akan diperoleh panen antara 130-140kg pada sekitar 50-60 hari
setelah tebar bibit. Dengan kematian dibawah 5%. Ane belum pengalaman sampai
panen.
Penyakit
dan penganggulangan
Borok
(luka di ekor, punggung...)
Penanggulangan:
Kuras air dasar sebanyak 1/4 bagian dan ditambahkan
air baru.
Herbal 2 SDM per 1000 ekor ikan dilarutkan dengan air secukupnya dan dicampur
ke pakan. (sekali saja) Atau dengan kimia yaitu 4 kapsul Super tetra (bisa
dibeli di apotek) dan ditebarkan ke kolam. (sekali saja) Biasanya sembuh dalam
3-7 hari. White spot (bintik putih)
Penanggulangan:
Kuras air 1/2 bagian dan isi air baru serta tambahkan
herbal 1sdm dicampur dengan 2 sdm garam dan air Atau dengan kimia yaitu 2
kapsul supertetra ditambah 1/4 sdt PK, dilarutkan ke air dan ditebar merata. Sirip
merah (biasanya karena kepanasan saat memasukkan benih ke kolam)
Penanggulangan:
Sama seperti borok, tapi dosisnya hanya separoh.
Kembung
1. Karena asam
lambung Penganggulangan: 2
plastik arang dari kayu (jangan batok kelapa) dicampur herbal 2sdm dan garam 4
sdm dilarutkan dan direbus mendidih dengan air 1 liter. Masukkan hasil rebusan
setelah hangat ke dalam kolam.
2. Karena
bakteri (kembung disekitar patil)
Penagnggulangan: Ambil 2 ikat daun kemangi, blender larutkan ke air kemudian
saring. Siramkan merata airnya ke kolam
Secara kimia memakai 1/2 sdt ENDRO
SEMOGA BERMANFAAT
0 komentar:
Post a Comment